Profil Rumah Sakit Dr Oen Kandang Sapi Solo
Profil Perusahaan / Lembaga: Rumah Sakit Dr Oen Kandang Sapi Solo
Deskripsi Perusahaan / Kelembagaan:
NAPAK TILAS
1. Tahun 1933
Pada tanggal 29 Januari 1933 berdiri poliklinik kecil di sebuah paviliun sederhana di Jl. Mesen 106 Solo, yang didirikan oleh Perkumpulan Hua Chiao Tsing Nien Hui (HCTNH). Poliklinik tersebut bernama Poliklinik Tsi Sheng Yuan (dibaca Dji Sheng Yuan) yang artinya Lembaga Penolong Kehidupan. Pelayanan di poliklinik Tsi Sheng Yuan ini masih terbatas pada pelayanan kesehatan dasar dan kandungan. Poliklinik inilah yang di kemudian hari menjadi cikal bakal berdirinya RUMAH SAKIT Dr. OEN KANDANG SAPI SOLO.
2. Tahun 1935
Pada tahun 1935 dr. Oen Boen Ing bergabung dengan poliklinik kesehatan Tsi Sheng Yuan.
3. Tahun 1942
Pada awal 1942, Poliklinik Tsi Sheng Yuan banyak membantu Chineesche Burger Organisatie (CBO) dan semasa pendudukan Jepang, poliklinik tersebut membantu Kakyo Sokai (Gabungan Organisasi-organisasi Tionghoa). Pada masa perang kemerdekaan, poliklinik berfungsi sebagai Rumah Sakit darurat untuk menampung para pejuang dan pengungsi yang menjadi korban pertempuran.
4. Tahun 1949
Pada tahun 1949 Poliklinik Kesehatan Tsi Sheng Yuan pindah ke jalan Warung Pelem No. 72. Pelayanan yang diberikan bertambah dengan Klinik Bersalin.
5. Tahun 1951
Poliklinik Tsi Sheng Yuan dilepaskan dari Hua Chiao Tsing Nien Hui sehingga berdampak pada tidak adanya lagi subsidi keuangan untuk poliklinik tesebut.
6. Tahun 1952
Atas prakarsa dari dr. Oen Boen Ing yang mulai bergabung sejak 1935, pada tanggal 31 Agustus 1952 dibentuklah yayasan sebagai wahana untuk menampung kegiatan Poliklinik Tsi Sheng Yuan, dengan modal sumbangan dari tokoh masyarakat Tionghoa Solo. Pengelolaan kegiatan poliklinik tersebut dilakukan oleh Jajasan Kesehatan Tsi Sheng Yuan.
7. Tahun 1954
Semenjak dikelola oleh Jajasan Kesehatan Tsi Sheng Yuan, perkembangan Poliklinik tersebut semakin pesat. Oleh karena itu, pada tahun 1954 yayasan mampu membeli tanah seluas ± 2 (dua) hektar di daerah Kandangsapi. Pembelian tanah tersebut merupakan langkah pertama menuju pembangunan Rumah Sakit yang lengkap, dimana pembangunannya dilaksanakan secara bertahap.
8. Tahun 1955 – 1957
Pengembangan pertama dimulai dengan pembangunan kantor dan ruang bedah. Peletakan batu pertama dilakukan oleh Ny. Phoa Tjong Kwan pada tahun 1955. Pada tahun 1957 ruang bedah sudah dapat digunakan oleh pasien.
9. Tahun 1963
Pada tahun 1963 dilaksanakan pembangunan gedung baru bernama Triganda. Nama Triganda diciptakan sebagai tanda terima kasih atas segala jasa dr. Oen Boen Ing dalam mengumpulkan dana untuk membiayai pembangunan gedung tersebut. Triganda diambil dari tanggal kelahiran dr. Oen pada 3-3-1903.
10. Tahun 1965
Pada tanggal 28 Desember 1965, Jajasan Kesehatan Tsi Sheng Yuan berubah nama menjadi Jajasan Kesehatan Panti Kosala. Nama tersebut diambil dari bahasa Sanskerta dimana Panti yang berarti tempat dan Kosala yang berarti sejahtera/ teduh, sehingga Panti Kosala dapat diartikan sebagai tempat yang sejahtera/ teduh, yang dipakai sebagai motto Rumah Sakit, yaitu Teduh Untuk Sembuh.
11. Tahun 1967
Pada tanggal 10 Desember 1967 dibuka poliklinik baru, apotek, dan laboratorium.
12. Tahun 1969
Pada bulan Februari 1969 dibuka poliklinik gigi.
13. Tahun 1976
Pada tanggal 30 Oktober 1976 pemerintah Republik Indonesia menganugerahi penghargaan Satya Lencana Bhakti Sosial kepada dr. Oen Boen Ing yang disaksikan oleh beberapa tokoh masyarakat, antara lain: Domo Pranoto (Mantan Wakil Ketua DPRGR), Soemari Wongsopawiro (Mantan Walikota Surakarta), Sri Mangkoenagoro VIII, Soediro (Residen Surakarta 1946-1950), Mayjen Pol. (Purn) Drs. Ostenrijk Tjitrosunarjo, Murdijo Djungkung (Mantan Komandan Rayon II Sub Wehrkreise Ardjuna 106 Surakarta), dr. Moendarman dan S. Broto.
14. Tahun 1980
Pada tahun ini, terjadi pemberian gelar berupa Kangdjeng Raden Toemenggoeng (KRT) Oen Boen Ing Darmohoesodo kepada dr. Oen atas pengabdiannya yang tak pernah bersedia menerima imbalan jasa selama menjadi dokter di Keraton Mangkunegaran.
15. Tahun 1983
Tanggal 29 januari 1983 merupakan peringatan ulang tahun Rumah Sakit yang ke 50 tahun.
Selama kurun waktu ini Rumah Sakit terus berbenah diri dalam meningkatkan sarana dan prasarana untuk meningkatkan mutu pelayanan bagi masyarakat Surakarta.
Pada tanggal 30 Oktober 1982, dr. Oen Boen Ing meninggal dunia. Untuk mengenang jasa dan pengabdian beliau, maka mulai 3 Maret 1983 (sesuai dengan tanggal kelahiran beliau 3 Maret 1903) lembaga kesehatan ini dinamakan RUMAH SAKIT Dr. OEN SURAKARTA.
16. Tahun 1989
Pada tahun ini Rumah Sakit mendapat penghargaan sebagai Rumah Sakit Umum Swasta Setingkat Kelas C dengan Penampilan Terbaik dalam Segi Manajemen RS dan Pelayanan Kesehatan.
17. Tahun 1993
Pada tanggal 24 Januari 1993 gelar dr. Oen Boen Ing dinaikkan oleh Sri Paduka Mangkoenagoro IX menjadi Kangdjeng Raden Mas Toemenggoeng Hario (KRMTH) OBI Darmohoesodo.
18. Tahun 1998
Rumah Sakit mendapatkan Akreditasi dengan Status Akreditasi “Penuh".
19. Tahun 2002
RUMAH SAKIT Dr. OEN SURAKARTA mulai memiliki gedung utama yang terdiri dari 3 (tiga) lantai. Rumah Sakit mendapatkan Akreditasi dengan Status Akreditasi "Penuh Tingkat Lanjut"
20. Tahun 2003 – 2004
Tahun 2003 RUMAH SAKIT Dr. OEN SURAKARTA menjadi pelopor Rumah Sakit Swasta di Solo yang melayani pasien ASKES Sosial untuk Rawat Inap.
Tahun 2004 Rumah Sakit memperluas pelayanan pasien ASKES Sosial di bidang pelayanan Rawat Jalan.
21. Tahun 2006
RUMAH SAKIT Dr. OEN SURAKARTA menjadi Rumah Sakit Swasta Pertama dengan tipe B Non Pendidikan di Surakarta.
Selain itu, Rumah Sakit juga mengembangkan pelayanan kesehatan untuk pasien Jamsostek dalam hal kecelakaan kerja (dimulai pada bulan Juli 2006).
22. Tahun 2007
Rumah Sakit membangun Gedung Poliklinik Spesialis.
Pada tahun ini juga Rumah Sakit ikut serta dalam pilot project cuci tangan yang diselenggarakan oleh World Health Organization (WHO).
23. Tahun 2010
Pada Tahun 2010 RUMAH SAKIT Dr. OEN SURAKARTA telah terakreditasi dengan status akreditasi "PENUH TINGKAT LENGKAP"
24. Tahun 2017
Pada tanggal 03 Maret 2017, Walikota Solo bersama YAYASAN KESEHATAN PANTI KOSALA meresmikan Gedung Twin Towers di Rumah Sakit.
25. Tahun 2018
Bulan September, Rumah Sakit meresmikan Laboratorium Kateterisasi Jantung (Cath Lab) untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat
26. Tahun 2019
20 Juli 2019, RUMAH SAKIT Dr. OEN SURAKARTA menggunakan nama RUMAH SAKIT Dr. OEN KANDANG SAPI SOLO agar lebih dekat dan familiar di benak masyarakat.
VISI
Setelah lebih dari 80 tahun melayani masyarakat di Kota Solo dan sekitarnya, Rumah Sakit mencoba untuk menjadi lebih dekat dan akrab di benak masyarakat dengan menggunakan nama RUMAH SAKIT Dr. OEN KANDANG SAPI SOLO. Dalam segi pelayanan, Rumah Sakit tetap memegang teguh prinsip dr. Oen, yang diwujudkan dalam The Spirit of dr. Oen The Spirit of Giving dan Melayani Sepenuh Hati yang merupakan bagian dari nilai dan budaya Rumah Sakit sebagai way of life untuk melakukan pelayanan sehingga bisa mencapai top of mind di benak masyarakat Kota Solo dan sekitarnya dengan MENJADI RUMAH SAKIT PILIHAN sesuai dengan VISI RUMAH SAKIT Dr. OEN KANDANG SAPI SOLO.
Selain itu, menjadi Pelopor Healthy Area juga merupakan upaya RUMAH SAKIT Dr. OEN KANDANG SAPI SOLO untuk menunjukkan kepedulian dengan melindungi pelanggan dari HAIS (Healthcare Associated Infections) melalui program pemisahan jalur antara pasien dan pengunjung yang sehat.
Dengan akses melalui d'OEN HEALTHY Area yang berada di Gedung Twin Towers, pelanggan yang sehat mendapat jaminan untuk tidak bertemu dengan pasien, linen kotor, dan sampah medis saat berada di Rumah Sakit atau di dalam lift. Anak berusia di bawah 12 tahun yang tidak diperkenankan memasuki ruang perawatan pasien juga bisa bermain dan belajar di wahana d'Oen Fun Edu Park.