Profil PT Sumberdaya Arindo

Gambar PT Sumberdaya Arindo

Profil Perusahaan / Lembaga - PT. Sumberdaya Arindo
Deskripsi Perusahaan / Kelembagaan

PT Sumberdaya Arindo (“SDA”) was established on June 21, 2012. From 2012 to 2022, its initial shares were owned by PT Antam Resourcindo (82%) and PT Cibaliung Sumberdaya (18%), both of which are subsidiaries majority-owned by PT Aneka Tambang Tbk. At its inception, PT Sumberdaya Arindo focused on obtaining core business licenses in mining services and other supporting business permits.

The acquisition process of PT Sumberdaya Arindo’s shares, which were originally owned by PT Antam Resourcindo (82%) and PT Cibaliung Sumberdaya (18%), was completed on April 22, 2022, resulting in 99% ownership by PT Antam Tbk and 1% by PT Antam Resourcindo.

On September 30, 2022, PT Sumberdaya Arindo officially transformed into a mining company holding a Nickel Mining Business License (IUP) on Halmahera Island, East Maluku.

On December 28, 2023, PT Sumberdaya Arindo's shares were divested to Hongkong CBL Limited, a subsidiary of Ningbo Contemporary Brunp Lygend Co Limited (CBL) from China. This divestment changed the ownership structure, with PT Antam Tbk owning 51% of the shares and Hongkong CBL Limited holding 49%.

This divestment is part of the plan to build an EV battery ecosystem in Indonesia, which PT Antam Tbk and its partners will undertake. Regarding the development of the EV battery ecosystem, PT Sumberdaya Arindo aims to produce nickel ore with a maximum capacity of 13 million WMT, starting from 2027.

PT Sumberdaya Arindo (“SDA”) berdiri pada 21 Juni 2012. Tahun 2015, PT Sumberdaya Arindo memulai bisnisnya di bidang Kontraktor Jasa Pertambangan bawah tanah (Underground Mining Service) dengan memulai proyek pekerjaan landfill dan pemeliharaan Tailing Storage Facility serta jasa pekerjaan development dan penyanggaan di wilayah IUP (Ijin Usaha Pertambangan) PT Cibaliung Sumberdaya (Cibaliung, Banten).

Tahun 2016, PT Sumberdaya Arindo memperluas bisnisnya sebagai konsultan dalam pengerjaan Studi Kelayakan (Feasibility Study) dengan memulai proyek pekerjaan sebagai konsultan dalam pengerjaan Studi Kelayakan (Feasibility Study) PT Indotan Sumbawa Barat.

Tahun 2017, PT Sumberdaya Arindo memperluas bisnisnya sebagai Kontraktor Jasa Pertambangan Terbuka (Open Pit) dengan memulai proyek pekerjaan yang meliputi Overburden Removal, Pengangkutan, Transhipment Bijih Nikel di wilayah IUP (Ijin Usaha Pertambangan) PT Aneka Tambang Tbk UBPN Maluku Utara (Moronopo, Halmahera Timur).

Proses akuisisi saham PT Sumberdaya Arindo yang awalnya dimiliki oleh PT Antam Resourcindo (82%) dan PT Cibaliung Sumberdaya (18%), saat ini menjadi 99 % PT Aneka Tambang Tbk dan 1% PT Antam Resourcindo efektif tanggal 22 April 2022.

Pada 30 September 2022, PT Sumberdaya Arindo resmi bertransformasi menjadi Perusahaan Pertambangan yang memiliki Ijin Usaha Pertambangan (IUP) terletak di wilayah pesisir timur Pulau Halmahera, Provinsi Maluku Utara Indonesia sebagai kelanjutan proses pemecahan IUP PT Aneka Tambang Tbk di Pulau Halmahera Timur, Maluku Utara. Total luasan wilayah IUP SDA adalah 14.421 Ha (Empat Belas Ribu Empat Ratus Dua Puluh Satu Hektare) dengan estimasi total cadangan 199,1 juta wmt.

Tanggal 28 Desember 2023, dilakukan divestasi atas kepemilikan saham PT Sumberdaya Arindo kepada Hongkong CBL Limited yg merupakan anak usaha Ningbo Contemporary Brunp Lygend Co Limited (CBL) dari China, sehingga kepemilikan saham atas PT Sumberdaya Arindo menjadi 51% kepemilikan PT Aneka Tambang Tbk dan 49% kepemilikan Hongkong CBL Limited. Divestasi tersebut merupakan rangkaian atas rencana pembangunan ekosistem EV Battery di Indonesia yang akan dilakukan oleh PT Aneka Tambang Tbk beserta para partner.

Terkait rencana pembangunan dan pengembangan ekosistem EV Battery tersebut, PT Sumberdaya Arindo menargetkan produksi bijih nikel sampai dengan total kapasitas maksimal sebesar 9 juta wmt yang akan dimulai sejak 2027.

VISI

  • Menjadi perusahaan pertambangan Nikel terkemuka dengan menerapkan good mining practices yang memberikan dampak positif bagi semua pemangku kepentingan secara berkelanjutan

MISI

  1. Menerapkan kaidah teknis pertambangan yang baik dan benar pada seluruh kegiatan operasional pertambangan
  2. Meningkatkan kualitas Human Capital yang berkinerja unggul
  3. Menerapkan operasional excellences dengan biaya yang kompetitif untuk mendapatkan hasil yang maksimal
  4. Menerapkan program keselamatan dan kesehatan kerja, keselamatan operasi, serta lingkungan
  5. Mendukung peningkatan kemandirian masyarakat di sekitar wilayah operasi dan mengoptimalkan nilai pemegang saham melalui pencapaian kinerja terbaik secara berkalanjutan
Lokasi: Gedung Antam Office Park Tower B, Lt 11 Suite # 11-02, Jl. TB Simatupang No.1, RT.10/RW.4, Lkr. Sel., Tanjung Barat, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12530
Peta: